Archive for the ‘teknik fotografi’ Category

Fotografi dan Arti Sebuah Foto

July 23, 2009

Ketika seseorang melihat selembar foto, apa sebenarnya yang ia lihat? Hanya gambarnya atau cerita dalam gambar tersebut? Atau pesan tertentu dari simbolisasi gambar? Atau kenangan tertentu?

Pada dasarnya selembar foto adalah media ungkapan berkomunikasi seorang fotografer kepada pengamat foto tersebut. Sebuah foto (Wedding Photography) adalah ungkapan bahasa gambar/visual seseorang. Jika kita mengarahkan kamera ke suatu obyek tertentu, dalam benak pemotret akan muncul keinginan memperlihatkan hasil fotonya kepada “seseorang”. Seseorang di sini bisa dirinya sendiri sebagai penikmat, maupun publik secara luas. Keingian bercerita terkadang menjadi kebutuhan seseorang. Sehingga pada saat itulah foto (Photography Jakarta)menjadi alat untuk berkomunikasi, sebagai media untuk bercerita.

Untuk dapat mengungkapkan secara baik melalui foto, maka tata bahasa yang digunakan pun harus tepat dan sesuai dengan konteksnya. Tata bahasa dalam bahasa visual fotografi meliputi penerapan teknik, komposisi dan tata cahaya, serta estetika. Aplikasi yang tepat menyebabkan seorang pengamat akan memahami dan mengerti arti ungkapan fotografernya (Album Photography Jakarta).

Banyak ragam informasi yang dapat diungkapkan pemotret kepada audiensnya, sehingga muncul istilah-istilah dan kategori dalam fotografi yang mengacu pada obyek pemotretannya, seperti: foto pemandangan, foto anak, foto model, foto still life (alam benda), foto produk, foto arsitektur, dan sebagainya. Selain itu muncul juga istilah dalam fotografi (Photography Jakarta) yang mengaju pada tujuan pemotretannya, misal: foto komersial, foto seni, foto dokumentasi, foto jurnalistik, foto salon, dan lain sebagainya (Wedding Photography Jakarta).

Bagaimanapun sederhananya sebuah tujuan pemotretan, maka yang harus diperhatikan adalah ketrampilan pengoperasian kamera. Menguasai kamera adalah ketrampilan wajib. Setiap kamera memiliki karakteristiknya sendiri, oleh karena itu kamera yang kita miliki harus dipahami cara kerjanya.

Ketrampilan dasar yang lain adalah tata cahaya. Meskipun fotografi (Album Photography Jakarta) membutuhkan cahaya, namun bukan sembarang cahaya yang dapat membentuk foto. Ada banyak pengaturan cahaya, yang mendasari pembuatan foto (Wedding Photography). Baik itu mengenai arah cahaya, maupun kualitas cahayanya. Ada lighting dari depan, samping, maupun dari belakang obyek. Ada juga cahaya yang soft, untuk memotret wanita dan anak-anak, dan cahaya yang hard untuk memotret pria.

Terakhir, foto tidak hanya indah, namun juga harus implisit ada pesan di dalamnya. Ada sesuatu yang ingin disampaikan. Penikmat pun diharapkan menangkap pesan tersebut, dan merenungi makna yang terkandung.

amittophoto.blogspot.com

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang

Foto Suasana Malam Hari

July 15, 2009

Suasana malam hari memang selalu penuh misteri, tak jarang banyak masyarakat, khususnya para penggemar fotografi dari kursus fotografi mengabadikan momentum malam hari lewat jepretan-jepretannya saat photography course. Namun, terkadang banyak fotografer dari kursus privat fotografi yang harus berulang kali memotret karena hasil jepretan saat privat fotografi yang kurang maksimal. Memotret suasana di malam hari memang dapat dikatakan gampang-gampang susah. Hal itu jauh berbeda ketika memotret di siang hari. Suasana gelap di waktu malam membuat jarak pandang semakin terbatas sehingga memerlukan beberapa trik kursus foto untuk mendapatkan hasil privat foto yang sempurna.

Faktor pertama yang harus diperhatikan ialah tentukan dan perhatikan objek yang akan anda bidik saat
foto online. Bila anda memotret manusia saat fotografi online, perhatikan suasana di sekitar objek, sehingga anda dapat memilih angle untuk photography online yang menurut anda menarik. Pemilihan waktu saat privat photography juga perlu diperhatikan, sebaiknya pemotretan privat photography jangan dilakukan di waktu malam pekat. Pilih waktu blue-hour, di mana nuansa langit biru masih dapat terlihat.

Jika anda ingin memotret suasana kota di malam hari saat
kursus fotografi untuk menjadi objek bidikan, Malektips.com, memiliki beberapa tips yang dapat anda perhatikan. Jika anda telah menemukan lokasi photography course yang menjadi pilihan ada baiknya anda menggunakan mode self-timer saat kursus privat fotografi untuk mengurangi resiko berubahnya posisi kamera. Minimnya cahaya membuat kamera harus berada pada posisi diam. Tak ada salahnya anda membawa Tripod untuk menopang posisi kamera saat privat fotografi.

Langkah selanjutnya, pastikan mode yang anda gunakan adalah Night Program atau Scene Mode saat
kursus foto karena secara otomatis kamera akan membantu mendapatkan kualitas gambar yang maksimal untuk privat foto. Selain itu, banyak orang yang beranggapan karena malam hari, maka lebih baik menggunakan lampu kilat padahal tak selamanya lampu tersebut membantu untuk foto online. Untuk beberapa kamera digital yang telah mampu memotret di kondisi cahaya rendah tanpa flash untuk fotografi online. Penggunaan flash harus diperhatikan karena dapat mengganggu orang di sekitar anda, jika memotret dalam suasana ramai. Anda dapat meningkatkan ISO di kamera anda, agar lampu kilat tak harus dikurangi saat photography online.

Permasalahan lain yang sering dihadapi dalam memotret di malam hari saat
privat photography adalah hasil gambar yang nge-blur. Menurut situs Malektips yang dikutip Jumat (10/10/2008) hasil sedikit blur di malam hari terkadang dapat menambah kesan artistik dalam foto anda saat privat photography, asalkan blur dalam foto itu masih dapat ditolerir.

http://mitrakamera.com/

Dukung Kampanye Stop Dreaming Start Action Sekarang